Rasa
frustasi saat berusaha mengingat-ingat sesuatu bisa sangat
menyusahkan. Namun kini, ilmuwan mengaku berhasil menemukan cara
mengatasinya. Bagaimana?
Ilmuwan
bekerja keras mencari tahu mengapa orang bisa lupa meletakkan suatu
benda. Menariknya, ilmuwan menemukan, pil murah yang sering orang
gunakan selama bertahun-tahun untuk mengobati tekanan darah tinggi bisa
meningkatkan daya ingat.
Di
masa depan nanti, semua orang bisa mengonsumsi Guanfacine atau obat
sejenis dari usia paruh baya untuk menjaga 'momen senior' tetap berada
di tempatnya. Hal ini akan membuat upaya mengingat angka PIN dan ponsel
menjadi mudah.
Selain
itu, Anda tak perlu perlu lagi 'berburu' benda yang Anda lupa
menaruhnya. Lebih serius, menjaga ingatan tetap tajam akan memudahkan
orang untuk melanjutkan karir yang menuntut hal itu dan menjaga
kebebasan mereka seiring masa penuaan.
Para
peneliti dari Yale University di New Haven, Connecticut, membuat
penemuan ini saat memberi uji ingatan pada monyet yang memiliki masalah
mirip manusia untuk mencari benda. Primata ini memiliki permainan
komputer di mana ia harus mencari hadiah tersembunyi.
Hewan
muda ini bisa mengingat lokasi mengobati benda selama lima detik.
Namun hewan tua hanya mampu mengingat informasi tersebut selama separuh
waktu hewan muda. Memori yang masih bekerja bergantung pada hubungan
antara gumpalan sel-sel otak di daerah yang disebut korteks
pre-frontal.
Koneksi
ini memungkinkan sel 'berbicara' satu sama lain dan memungkinkan satu
sel untuk menguatkan lainnya dan menjaga agar ingatan tetap kuat. Dalam
monyet tua, koneksi yang ada menjadi lebih lemah.
Namun,
saat monyet ini diberi Guanfacine, proses yang terjadi secara
signifikan menjadi cepat dan menyerupai hewan muda. Hasil studi yang
dimuat di jurnal Nature ini menunjukkan, para peneliti mengaku, bahan
kimia tertentu mampu mempercepat proses penuaan otak.
Selain
itu, bahan kimia itu mampu mempenetrasi sel-sel dan mengosongkan
memori. Guanfacine sendiri mampu menghentikan proses tersebut. Para
ahli di Yale sudah mulai menguji Guanfacine pada pria dan wanita sehat
guna melihat apakah penyimpangan memori berhenti.
Profesor
Amy Arnsten, kepala penelitian pada monyet tersebut, mengatakan, di
masa depan orang bisa mengonsumsi Guanfacine atau obat serupa dari usia
paruh baya guna menjaga memori tetap tajam di tahun-tahun kemudian.
Perawatan
semacam ini ditujukan bagi mereka yang sering mengalami linglung dan
tak mungkin menghentikan penyakit Alzheimer. Namun, menjaga otak agar
tetap sehat juga bisa membantu mencegah perkembangan penyakit tersebut.
No comments:
Post a Comment